Perdagangan Forex
Cara Belajar Trading Forex dari Nol, Lakukan Ini!
Jika Anda seorang pemula yang ingin mulai trading forex, sebaiknya ketahui cara belajar trading forex dari nol. Pasar forex merupakan salah satu pasar keuangan yang menarik karena menawarkan fleksibilitas dan potensi keuntungan yang tinggi.
Pasar forex buka 24 jam sehingga mudah untuk mengaksesnya kapanpun Anda mau. Namun di sisi lain, trading forex juga memiliki risiko yang cukup tinggi. Maka dari itu ada baiknya jika Anda belajar trading forex dari nol untuk meminimalisir kemungkinan mengalami risiko yang cukup besar.
Apa itu trading forex?
Trading forex pada dasarnya adalah kegiatan jual-beli valuta asing (valas) alias pertukaran antara mata uang yang satu dengan mata uang lainnya. Tujuannya beragam, mulai dari berspekulasi pada uang, untuk melindungi nilai (hedging) atau memang membutuhkan mata uang lain untuk perjalanan ke luar negeri.
Namun kali ini kita akan fokus mengenai trading forex sebagai upaya untuk memperoleh keuntungan dari fluktuasi nilai uang itu sendiri. Dengan tujuan tersebut, trading forex terjadi dengan sangat cepat untuk mendapatkan keuntungan dari setiap pergerakan pasar, baik saat pasar naik ataupun turun.
Dalam trading forex volatilitas pasar sangat tinggi karena yang melaksanakan sebagian besar volume transaksinya adalah robot atau High Frequency Traders (HFT).
Sebagai contoh, kita akan menggunakan pasangan mata uang EUR/USD sebagai pasangan mata uang yang sering trader perdagangkan pada forex. Saat ini EUR/USD sebesar 1,056 maka artinya kita dapat membeli 1,056 dolar AS dengan 1 Euro.
Cara belajar trading forex dari nol
Sayangnya, cara belajar trading forex dari nol tidak hanya paham mengenai bagaimana trader bisa mendapatkan keuntungan. Ada banyak hal yang cukup rumit untuk Anda pelajari, namun dengan membangun kebiasaan untuk terus belajar dan mencoba, Anda akan mulai terbiasa dengan karakter trading forex.
Bagi Anda pemula yang ingin belajar trading forex dari nol, berikut langkah awal yang perlu Anda lakukan;
1. Pahami istilah penting dalam trading forex
Sebelum kita membahas mengenai karakteristik pasar, cara kerja, strategi dan lain-lain ada baiknya Anda memahami istilah populer yang sering para trader forex gunakan. Jika Anda sering bertanya apa itu margin dalam forex, apa itu rebate dalam forex dan apa itu bid dan ask dalam forex, simak penjelasannya di bawah ini:
- Margin: biaya yang perlu dikeluarkan oleh trader sebagai jaminan (deposit)
- Pips: singkatan dari percentage in point atau price interest points, ukuran pergerakan nilai antara dia mata uang dalam trading.
- Leverage: fasilitas yang membantu Anda untuk melakukan transaksi yang besar dengan tujuan mencapai keuntungan yang lebih besar dari modal yang Anda miliki.
- Rejection: merupakan situasi saat harga tidak dapat mencapai level tertentu.
- Rebate: memiliki konsep yang sama dengan cashback.
- Bid & Ask: bid adalah harga tertinggi yang mau dibayar oleh trader atau harga terbaik di mana kita bisa menjual. Sedangkan ask adalah harga yang dikehendaki seorang trader untuk menjual suatu aset atau merupakan harga terbaik di mana kita bisa membeli.
- Short & Long: Short adalah posisi trader menjual asetnya atas dasar prediksi harga aset tersebut akan mengalami penurunan. Sementara long adalah posisi trader membeli aset dengan prediksi aset tersebut akan mengalami peningkatan harga.
2. Strategi yang populer digunakan dalam trading forex
Ada beberapa strategi yang biasanya dilakukan oleh seorang trader di pasar forex. Berikut beberapa strategi yang cukup populer antara lain:
- Copy trading
- Scalping
- Day trading atau intraday trading
- Swing trading
- Swap trading atau carry trade
Mengingat trading forex merupakan trading dengan tingkat kesulitan yang lumayan tinggi karena volatilitasnya yang tinggi, sebagai trader forex yang belajar dari nol Anda bisa menggunakan strategi copy trading. Ini adalah strategi meniru trader lain yang lebih profesional. Anda bisa melihat bagaimana strategi trader lain dan mencoba menjalankannya sendiri sembari belajar sifat pergerakan pasarnya. Setelah itu Anda bisa mencoba trading dengan jangka waktu harian (day trading) yakni seluruh kegiatan trading harus selesai di hari yang sama.
👉🏻 Cara trading Forex dengan data Non Farm Payroll (NFP)
3. Gunakan aplikasi trading forex yang legal
Jika Anda menggunakan broker ilegal biasanya akan berujung pada penipuan investasi. Broker ilegal biasanya menggunakan modus margin call yakni suatu alarm yang menyatakan modal yang Anda miliki untuk mempertahankan posisi tidak mencukupi, sehingga harus melakukan top up. Jika sudah top up biasanya dana Anda akan terkunci dan layanan tidak bisa Anda gunakan kembali.
Maka, untuk trading forex yang lebih aman, pilih broker yang sudah terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti).
Aplikasi trading forex yang terdaftar di Bappebti antara lain:
4. Biaya dalam trading forex
Dalam melakukan trading seorang trader juga harus siap dengan biaya yang dibebankan kepadanya. Hal ini sama seperti Anda menjalankan bisnis, pasti ada biaya yang perlu dikeluarkan untuk bisa menghasilkan keuntungan. Berikut biaya yang ada pada trading forex:
- Spread: adalah selisih antara harga bid dan ask.
- Swap: biaya yang dikenakan jika pesanan Anda menginap di pasar. Jika swap negatif, Anda harus membayarnya, namun jika swap negatif maka Anda yang akan mendapatkan pendapatan tambahan dari broker.
- Komisi: biaya yang dikenakan karena Anda menggunakan jasa broker.
- Biaya top up & withdrawal: ini adalah biaya saat Anda menambah deposit dan modal serta menarik dana hasil trading.
- Biaya training: ini adalah biaya yang akan anda keluarkan untuk belajar dan berlatih. Bisa sebagai biaya untuk menggunakan jasa penasihat keuangan, subscribe youtube atau membeli buku mengenai trading forex untuk mengasah kemampuan Anda dalam mengelola aset trading dan keuangan.
5. Cara kerja trading forex
Kita telah mengetahui unsur-unsur kunci dalam trading forex. Sekarang saatnya Anda mengetahui lebih dalam lagi bagaimana cara kerja trading forex seperti pelaku dalam pasar forex, jam perdagangan yang berlaku dan beberapa jenis pasar dalam trading forex.
Pasar forex adalah pasar yang paling besar di dunia. Dengan transaksi perdagangan yang besar, forex telah menjadi pasar global yang bukanya 24 jam selama lima hari. Namun jam buka ini terbagi dalam beberapa wilayah seperti Asia, Eropa, Amerika Serikat dan Asia Pasifik.
Perdagangan forex pada pasar tersebut beroperasi melalui Contract for Differences (CFD). Artinya trader tidak memiliki aset yang mendasarinya. Trader hanya mencoba untuk mendapatkan keuntungan dari pergerakan harga.
Dalam trading forex, trader bisa memilih menggunakan setidaknya empat jenis transaksi yaitu: spot (harga langsung), forward, swap dan opsi.
Adapun pergerakan harga forex, mendapatkan pengaruh dari kondisi makroekonomi, geopolitik dan bencana alam. Namun faktor terbesar yang akan mempengaruhi nilai forex adalah kebijakan suku bunga acuan beberapa bank sentral. Maka Anda harus memperhatikan pengumuman perubahan suku bunga terutama pada bank sentral utama seperti The Fed AS, Bank Sentral Eropa dan Bank Sentral Jepang.
6. Kapan harus buy and sell dalam trading forex
Long position
Kita telah mengetahui secara singkat, long position adalah saat trader membeli aset dengan harapan nilai aset tersebut akan naik.
Maka trader bisa menggunakan garis tren kenaikan. Dalam long position, maka trader akan masuk pada harga yang diprediksi telah menyentuh garis bawah. Pada grafik perdagangan EUR/USD kita bisa melihat pada garis hitam sebagai batas bawah.
Trader dengan posisi long akan masuk pada titik harga 1,07910 (angka 1 hitam) . Kemudian dia akan memperhatikan grafik, jika pergerakannya menyentuh garis proyeksi biru, artinya dia sudah mendapatkan keuntungan yang dia inginkan. Lihat pada angka 2 berwarna biru, itu bisa menjadi titik trader menutup posisinya dengan menjual kepemilikannya pada harga 1,11982.
Short position
Kita masih akan menggunakan grafik yang sama. Jika seorang trader mengambil short position artinya dia berharap harganya akan turun. Berdasarkan garis proyeksi tren kenaikan, trader dengan posisi short akan menjual kepemilikannya atau forex yang dia pinjam dari broker jika harga diproyeksikan sudah mencapai level tertentu.
Dalam contoh grafik di atas trader akan menjual pada level 1,11982. Trader menjual karena berdasarkan proyeksi, ini adalah harga tertinggi sebelum EUR/USD alami penurunan. Jika harga naik, trader akan mengalami kerugian. Namun jika turun, mereka akan memperoleh keuntungan.
Kemudian, ternyata harga mengalami penurunan sesuai prediksi. Trader akan menutup posisi short dengan membeli atau membuka posisi yang berlawanan (long position). Mereka akan mengacu pada harga ask. Perbedaan atau selisih antara harga masuk ke posisi short (1,11982) dan keluar (1,10404) akan menjadi keuntungan trader.
Belajar trading forex yang mudah
Hal utama dari cara belajar trading forex dari nol adalah belajar, belajar dan belajar. Jika sudah, miliki keberanian untuk mencobanya di pasar secara nyata dengan pertimbangan matang dari apa yang Anda pelajari.
Belajar trading forex dari nol adalah hal yang sangat penting dilakukan mengingat pasar forex adalah pasar paling kompleks di dunia. Terutama karena harga forex dapat bergerak dengan begitu cepat sehingga hanya ada waktu untuk bereaksi terhadap perubahannya.
Jadi strategi trading forex yang aman dan profitable adalah dengan mengetahui kondisi pasar, analisa yang kuat dan memiliki banyak pengalaman. Sebab keuntungan yang ditawarkan forex juga datang dengan risiko kerugian pasar.
👉🏻 Apakah Trading Haram? Penjelasan menurut Islam & Fatwa MUI
