Apa itu Laporan Keuangan & Jenis-jenis!

Apa itu laporan keuangan? Ini adalah salah satu dokumen penting untuk menganalisa sebuah perusahaan yang sahamnya ingin Anda beli ataupun jual. Mari kita simak lebih lanjut apa itu laporan keuangan dan jenis-jenis laporan keuangan.

Apa itu laporan keuangan?

Laporan keuangan adalah laporan akuntansi yang merangkum keuangan perusahaan pada periode waktu tertentu. Dokumen ini berguna untuk memberikan informasi hasil operasi perusahaan, keadaan keuangan, dan arus kas.

Laporan Keuangan Perusahaan dan Manfaatnya

Nah, dokumen ini berisikan informasi kinerja perusahaan, uang yang mereka miliki, hutang perusahaan, dan kerugian maupun keuntungan. Dokumen ini menjadi sesuatu yang penting bagi investor dan pihak yang tertarik sehingga memperoleh informasi kondisi perusahaan.

Hal ini juga memberikan memberikan informasi tentang profitabilitas, likuiditas, dan solvabilitas perusahaan.

Melalui dokumen ini, perusahaan menyediakan informasi aset perusahaan, kewajiban, dan ekuitas perusahaan pada periode tertentu. Aset merupakan sumber daya yang perusahaan miliki seperti uang, properti, inventaris, dan lain-lain. Kewajiban merupakan utang dan obligasi milik perusahaan yang berasal dari orang atau entitas lain. Ekuitas merupakan nilai yang tersisa dari pengurangan aset dengan kewajiban.

Kemudian, hal ini juga memberikan informasi apakah perusahaan tersebut mendapat keuntungan atau mengalami kerugian. Selain itu terdapat juga dokumen yang menunjukkan perubahan dalam modal saham, laba tertahan, dan elemen ekuitas lainnya yang kita kenal dengan laporan arus kas. Hal tersebut juga menunjukkan penggunaan kas dan pendapatannya pada periode tersebut.

Singkatnya, laporan keuangan adalah dokumen yang menunjukkan kondisi keuangan perusahaan pada saat tertentu beserta kinerjanya. Informasi yang ada di dalamnya sangat penting bagi investor sehingga memperoleh informasi kondisi perusahaan.

👉 Bagaimana Cara Menilai Perusahaan Berdasarkan Analisis Fundamental?

Jenis Laporan Keuangan

Berikut kelima jenis laporan keuangan adalah:

  1. Neraca (Balance Sheet): Menunjukkan kondisi keuangan perusahaan pada periode tertentu, biasanya pada akhir tahun fiskal. Hal ini mencakup aset perusahaan (properti, kas, persediaan, dan lain-lain), kewajiban (utang, obligasi, dan lain-lain), dan ekuitas perusahaan (nilai total dari pengurangan aset dengan kewajiban).
  2. Laba Rugi (Income Statement): Memberikan gambaran umum profitabilitas perusahaan pada periode tertentu, dalam satu tahun fiskal. Hal ini mencakup pendapatan (penjualan, bunga kredit, dan lain-lain), beban (biaya produksi, beban administrasi, dan lain-lain), dan keuntungan atau kerugian bersih.
  3. Perubahan Ekuitas (Statement of Change in Equity): Menunjukkan perubahan ekuitas perusahaan pada periode bersangkutan. Ini mencakup perubahan pada modal saham, laba tertahan, dan elemen ekuitas lain.
  4. Arus Kas (Cash Flow Statement): Menunjukkan aurs kas perusahaan pada periode tertentu. Ini mencakup pendapatan dan pengeluaran kas perusahaan (operasi, investasi, dan aktivitas pendanaan).
  5. Catatan (Notes to Financial Statements): Berisikan rincian dan penjelasan dari semua data yang ada pada dokumen tersebut.

Kemudian, terdapat dokumen kelima yang merangkum dan menjelaskan empat dokumen di atas, dokumen ini juga berfungsi untuk mengumpulkan anotasi. Dokumen tersebut sering kita sebut dengan Catatan Atas Laporan Keuangan (CaLK).

👉 Panduan Lengkap Analisis Fundamental untuk Investor Pemula

Fungsi Laporan Keuangan

Berikut fungsi dari dokumen tersebut adalah:

  • Membantu melakukan pengambilan keputusan investasi: Sebagai alat evaluasi profitabilitas perusahaan dan membantu mengambil keputusan investasi.
  • Memudahkan pengambilan keputusan kredit: Berguna bagi kreditur dalam evaluasi solvabilitas perusahaan
  • Membantu manajemen perusahaan: Membantu manajer dalam evaluasi kinerja perusahaan
  • Menyediakan transparansi dan memfasilitas akuntabilitas: Dokumen pertagunggjawaban kepada shareholder

Sehingga, secara singkat dokumen ini berguna untuk beberapa hal yaitu keputusan investasi, pemberian kredit, dan manajemen perusahaan. .

Alasan Penting Penggunaan

Berikut merupakan alasan pentingnya menggunakan dokumen tersebut:

  • Memudahkan evaluasi keuangan perusahaan: Memberikan informasi terperinci tentang aset, kewajiban, dan ekuitas bersih suatu perusahaan.
  • Menentukan pengambilan keputusan: Membantu manajer dan direksi membuat keputusan penting yang mencakup ekspansi bisnis, investasi pada proyek baru, dan manajemen biaya.
  • Memfasilitasi transparansi dan akuntabilitas: Menjadi cara perusahaan dalam memberikan pertanggungjawaban kepada pemegang saham, regulator, dan pihak berkepentingan lainnya.
  • Memenuhi kewajiban hukum: Perusahaan wajib memberikan dokumen ini secara berkala, baik kepada pemegang saham, regulator, maupun otoritas pajak.
  • Alat eveluasi kinerja perusahaan: Berguna untuk mengevaluasi kinerja perusahaan yang mencakup pendapatan, profitabilitas, dan masalah keuangan lain.

Contoh Laporan Keuangan

Untuk mencari laporan keuangan, Anda dapat mencari pada IDX laporan keuanga yang disertai dengan nama perusahaan. Berikut adalah contoh laporan keuangan perusahaan dari PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) untuk periode 1 Januari – 31 Maret 2024 (Kuartal I-2024).

Neraca (Balance Sheet)

Contoh Laporan Keuangan ADRO
Total aset ADRO per kuartal I-2024
Laporan Keuangan: Liabilitas ADRO
Total liabilitas (kewajiban) ADRO per kuartal I-2024
Laporan Keuangan: Neraca ADRO
Laporan neraca ADRO terdiri dari liabilitas dan ekuitas

Laba Rugi (Income Statement)

Laporan arus kas ADRO
Laporan laba rugi ADRO
arus kas ADRO
Laba rugi ADRO

Perubahan Ekuitas (Statement of Changes in Equity)

laporan ekuitas ADRO
Laporan ekuitas ADRO

Arus Kas (Cash Flow Statement)

arus kas ADRO
Laporan arus kas ADRO
Arus kas ADRO
Arus kas ADRO

Catatan (Notes to Financial Statements)

Catatan atas laporan keuangan adalah perincian dari angka-angka yang ada pada laporan keuangan
CALK PT Hexindo

Kesimpulan

Laporan keuangan adalah sangat penting disajikan oleh perusahaan terbuka di Bursa Efek Indonesia atau bursa saham lainnya. Sehingga, para investor dapat mengetahui kondisi perusahaan dalam mengambil keputusan investasi.

Kemudian, investor juga bisa mengetahui bagaimana kondisi profitabilitas perusahaan melalui rasio-rasio. Anda juga dapat menggunakan ROI, ROA, ROE dan ROIC.

👉 Dapatkan panduan untuk melakukan trading pada artikel kami berikut ini: Trading: Apa itu dan Bagaimana Cara Memulainya?

Pertanyaan yang sering diajukan (FAQ)

Apa tujuan utama dari laporan keuangan?

Menurut Standar Akuntansi Keuangan (Ikatan Akuntan Indonesia 2002:4), lapkeu disusun dengan tujuan utama menyediakan informasi tentang kondisi keuangan, kinerja, dan perubahan dalam kondisi keuangan. Informasi ini berguna bagi para pengguna untuk dijadikan pertimbangan dalam pengambilan keputusan.

Apa perbedaan antara pelaporan keuangan dan laporan keuangan?

Pelaporan keuangan dan laporan keuangan sering kali dianggap sama, tetapi dalam akuntansi, ada perbedaan antara keduanya. Pelaporan keuangan bertujuan memberikan informasi yang berguna untuk pengambilan keputusan. Sementara itu, laporan keuangan adalah hasil dari proses pelaporan keuangan dan memiliki sifat yang lebih formal.

Artikel Terkait