Bareksa vs Bibit: Keunggulan, Layanan & Biaya

Bareksa vs Bibit adalah dua aplikasi yang sering dibandingkan saat calon investor ingin berinvestasi di reksa dana. Kedua aplikasi tersebut adalah Agen Penjual Efek Reksa Dana (APERD). Agen Penjual Efek Reksa Dana adalah pihak yang melakukan penjualan reksa dana.

APERD hanya bisa menjual reksa dana. Maka di dua aplikasi tersebut ada banyak pilihan reksa dana yang diterbitkan dan dikelola oleh Manajer Investasi. Anda bisa membeli reksa dana melalui Manajer Investasi langsung atau melalui agen seperti Bareksa dan Bibit.

Kehadiran Bareksa dan Bibit sebenarnya mempermudah Anda melihat dan memilih reksa dana yang paling cocok dengan profil investasi Anda. Dalam artikel ini kami akan mengulas dua agen penjual reksa dana paling terkenal di Indonesia Bareksa vs Bibit. Mulai dari layanan, tarif hingga ketentuan yang berlaku di kedua aplikasi tersebut.

Apa itu Bareksa vs Bibit?

Bareksa dan Bibit adalah agen penjual efek reksa dana yang memiliki aplikasi sebagai etalase untuk investor memilih produk reksa dana yang mereka sukai. Agen ini menghubungkan antara pembeli dengan manajer investasi yang menerbitkan dan mengelola reksa dana.

Bareksa adalah …

Apa itu Bareksa? Ini adalah aplikasi Agen Penjual Reksa Dana sekaligus marketplace finansial dan investasi terintegrasi pertama di Indonesia yang telah mendapatkan lisensi resmi dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sejak tahun 2016. Bareksa berada di bawah PT Bareksa Portal Investasi yang memperjualbelikan produk reksa dana pada awalnya secara online dari berbagai perusahaan manajemen investasi.

Per Agustus 2024 sudah ada 100 perusahaan Manajer Investasi yang terdaftar di platform Bareksa. Meskipun awalnya hanya menyediakan reksa dana, Bareksa terus mengembangkan layanannya dengan melengkapi produk investasi. Di Bareksa, Anda bisa berinvestasi di saham, obligasi, emas dan tabungan umroh. Saat ini Bareksa hanya menyediakan layanan khusus untuk Warga Negara Indonesia.

Bibit adalah …

Bibit juga merupakan Agen Penjual Efek Reksa Dana (APERD). Namun, Bibit hadir dengan menawarkan kemudahan tampilan aplikasi yang dirancang khusus untuk investor pemula. Bibit menerapkan teknologi yang secara khusus menyesuaikan investasi Anda berdasarkan umur, penghasilan dan toleransi terhadap risiko.

Saat ini ada 124 produk reksa dana yang ada di Bibit. Selain itu, Bibit menyediakan produk investasi stable earn, SBN, obligasi FR dan saham.

Bibit merupakan bagian dari Stockbit. Aplikasi ini diluncurkan oleh Stockbit pada tahun 2019 dengan keunggulan aplikasi berbasis robo advisor. Bibit memungkinkan nasabahnya berinvestasi mulai dari Rp 10.000.

Hal-hal penting Bareksa vs Bibit

	Bareksa	Bibit
Regulasi	OJK	OJK
Aset investasi	Saham 230+ produk reksa dana SBN Emas Tabungan Umroh	Reksa Dana SBN Obligasi FR Stable Earn Saham
Minimal deposit	tidak ada	tidak ada
Jenis akun	Akun Basic, Bareksa Prioritas dan Bareksa Bisnis (institusi)	Bibit Basic dan Bibit Plus
Struktur biaya	Biaya transaksi beli saham 0,15% Biaya transaksi jual saham 0,25% Biaya transfer Biaya transaksi penjualan emas Rp 1.300 Biaya transaksi penjualan emas di bawah satu gram Rp 2.000 (Pegadaian dan Indogold) Biaya fasilitas penitipan emas Rp 30.000 per tahun Biaya robo advisor apabila mendapatkan keuntungan Gratis biaya komisi reksa dana	Biaya transaksi beli saham 0,15% Biaya transaksi jual saham 0,25% Biaya transfer Gratis biaya komisi reksa dana
Platform	Aplikasi Bareksa (iOS dan Android) dan webiste Bareksa	Aplikasi Bibit (iOS dan Android) dan website Bibit
Akun demo	Tidak ada	Tidak ada
Layanan pengguna	Telepon Email Telegram channel	Live chat Telepon Email
Dukungan bahasa	Bahasa Indonesia & Bahasa Inggris	Bahasa Indonesia & Bahasa Inggris

Apakah Bareksa dan Bibit aman?

Regulasi sangat penting bagi investor dan perusahaan penjual reksa dana itu sendiri. Ini artinya otoritas keuangan negara mengizinkan agen penjual reksa dana beroperasi di sebuah negara atau wilayah apabila memenuhi kriteria tertentu.

Bagi investor, broker, sekuritas atau APERD yang teregulasi atau terdaftar di otoritas negara berarti perusahaan itu mengutamakan keamanan dana nasabahnya. Bisa juga berarti kepastian akan manfaat dari kondisi perdagangan yang optimal, sesuai hukum yang berlaku.

Peraturan ini penting karena bisa mengendalikan dan mencegah penipuan, mendorong keadilan dan keamanan nasabah, dan menetapkan standar yang menguntungkan kedua belah pihak

Keamanan Bareksa

Bareksa terdaftar di OJK atas nama perusahaan PT Bareksa Portal Investasi dengan nomor SK KEP-6/D.04/2016. Bareksa terdaftar di OJK pada tanggal 3 Februari 2016. Ini menjamin segala transaksi yang dilakukan oleh Bareksa dan investor mendapatkan kepastian hukum.

Keamanan Bibit

Bibit terdaftar di OJK dengan nama perusahaan PT Bibit Tumbuh Bersama dengan nomor SK KEP-14/PM.21/2017. Ini artinya Bibit dapat dipercaya untuk mengelola dana investasi yang Anda setorkan karena Bibit mengikuti aturan main yang ditetapkan oleh Otoritas Jasa Keuangan.

👉 Nilai Likuidasi Reksa Dana: Apa dan Bagaimana Caranya Menghitung?

Produk yang ditawarkan Bibit vs Bareksa

Bibit dan Bareksa adalah dua aplikasi untuk membeli dan menjual reksa dana paling populer di Indonesia. Namun tidak menutup kemungkinan aplikasi ini menyediakan produk investasi lainnya.

Produk investasi di Bareksa

Bareksa menyediakan akses untuk investor berinvestasi di reksa dana, emas, SBN dan saham. Tidak ada komisi yang dikenakan untuk transaki jual-beli reksa dana. Hanya dikenakan biaya transaksi untuk saham dan emas. Untuk investasi saham, Bareksa bekerjasa sama dengan Cipta Dana Sekuritas.

Bareksa juga menyediakan fitur Robo untuk melakukan investasi dengan diversifikasi reksa dana secara otomatis menyesuaikan profil risiko investor. Bagi Anda yang ingin berinvestasi di produk syariah, Bareksa juga menyediakan pilihan reksa dana syariah dan tabungan umroh yang diletakan di aset reksa dana syariah yang direkomendasikan oleh Bareksa. Berikut detail produk investasi yang ada di Bareksa:

• Reksa dana: memiliki lebih dari 2000 produk reksa dana dengan 100 manajer investasi yang terdaftar.
• Saham: akses ke pasar saham Indonesia
• Emas: Emas Pegadaian, Emas Treasury dan Emas Indogold. Khusus emas Treasury, tabungan emas bisa dicetak menjadi emas fisik.
• SBN: Bareksa merupakan mitra distribusi yang ditunjuk Kementerian Keuangan untuk menyediakan akses pembelian SBN ritel.

Produk investasi di Bibit

Bibit adalah aplikasi berbasis robo-advisor yang menawarkan akses investasi ke aset reksa dana, SBN retail, obligasi FR, stable earn dan saham. Namun khusus untuk bisa berinvestasi di aset investasi obligasi FR dan saham, investor harus mendaftar akun Bibit Plus. Dengan jenis akun Bibit Plus, investor bisa mendapatkan berbagai fitur eksklusif yang didukung oleh Stockbit Sekuritas dan Bank Jago. Berikut detail produk investasi yang ada di Bibit:

• Reksa dana: menyediakan 119 produk reksa dana pilihan
• Saham: menyediakan akses ke pasar saham Indonesia
• SBN: menyediakan akses pembelian sukuk ritel, obligasi negara ritel dan sukuk tabungan sesuai jadwal dari Kementerian Keuangan.
• Obligasi Fixed Rate (FR): menyediakan 18 obligasi negara mulai dari Rp 1 juta
• Stable Earn: investasi di obligasi negara jangka pendek dengan imbal hasil yang tergaransi dengan aset dasar yang dipilih oleh Bibit.

👉 Junk Bonds atau Obligasi Sampah: Peluang Emas atau Bumerang Finansial?

Jenis Akun Bareksa vs Bibit

Setiap aplikasi investasi biasanya menyediakan jenis akun yang berbeda dan menawarkan fitur yang berbeda.

Akun yang tersedia di Bareksa

Bareksa hanya menyediakan satu jenis akun untuk nasabahnya di aplikasi Bareksa. Sedangkan di situs resminya, Bareksa juga menyediakan layanan penasihat keuangan dengan layanan yang lebih menyeluruh dan analisa yang mendalam. Bareksa juga menyediakan layanan untuk instansi supaya nasabah instansi bisa mengoptimalkan manajemen kas, mengelola dana operasional dan mengelola dana investasi. Ini daftar jenis akun Bareksa:

• Bareksa Prioritas
• Bareksa Bisnis
• Akun Basic

Akun yang tersedia di Bibit

Bibit adalah aplikasi khusus yang disediakan untuk investasi pada aset reksa dana, SBN dan stable earn. Untuk bisa berinvestasi di saham dan obligasi FR maka Anda perlu upgrade akun. Akun ini memberikan fitur saldo RDN sebagai dompet baru di Bibit sehingga bisa mendapatkan keuntungan berupa gratis biaya pembayaran. Pembelian saham juga jadi lebih mudah tidak harus pindah ke aplikasi Stockbit. Selain itu Bibit juga menyediakan layanan untuk institusi. Berikut jenis akun di Bibit:

• Akun Basic
• Bibit Plus
• Bibit Bisnis

Biaya dan Komisi: Bareksa vs Bibit

Mempertimbangkan biaya dan komisi sangat penting untuk bisa mendapatkan hasil investasi yang optimal. Semakin kecil biaya dan komisi yang dikenakan akan semaking menguntungkan bagi investor.

Biaya yang dikenakan di aplikasi Bareksa

Aset investasi	Biaya
Saham	Biaya transaksi beli 0,15% Biaya transaksi jual 0,25%
Reksa Dana	Tidak ada komisi dan biaya. Anda bisa mulai investasi di reksa dana dengan nominal Rp 10.000
SBN	Khusus rekening BCA proses pencairan dana dari rekening RDN ke rekening pribadi dikenakan biaya transfer Rp 2.900 per transaksi
Emas	Emas Pegadaian: transaksi penjualan Rp 1.300 dan penjualan di bawah 1 gram dikenakan biaya Rp 2.000 Emas Treasury: biaya transaksi Rp 1.300 Emas Gold: transaksi penjualan Rp 1.300 dan transaksi penjualan di bawah 1 gram dikenakan biaya transaksi Rp 2.000 Fasilitas penitipan emas Rp 30.000 kecuali Indogold
Biaya transfer	mulai dari Rp 1.000 tergantung metode transfer

Biaya yang dikenakan di aplikasi Bibit

Aset Investasi	Biaya
Reksa Dana	Tidak ada komisi. Hanya dikenakan biaya pembayaran dengan instant payment dan virtual account: RDN Wallet: GRATIS Bank Jago: GRATIS Gopay, Shopee, LinkAja: Rp 2.500 Virtual Account BCA: gratis 4x per bulan, jika sudah habis maka dikenakan biaya Rp 4.600 Virtual Account selain BCA: Rp 3.100
Obligasi FR	tidak ada biaya yang dikenakan
Saham	Jika rekening bank pencairan beda dengan bank RDN wallet dikenakan biaya transfer oleh pihak bank Rp 2.900 Fee beli 0,15% Fee jual 0,25% PPh final 0,1% dari total bruto transaksi dan sudah termasuk dalam biaya komisi Biaya Live Datafeed bilai nilai transaksi saham per bulan lebih dari Rp 20 juta. Biaya yang ditagihkan ke pengguna dengan saldo Rp 20 juta hingga Rp 100 juta sebesar Rp 15.000.
Stable Earn	tidak ada
SBN	Tidak dipungut biaya, hanya dikenakan biaya transfer antar bank apabila bank pribadi dengan RDN berbeda.

👉 Komisi Reksa Dana: Biaya Tersembunyi yang Perlu Diwaspadai

Bareksa vs Bibit: cara buka akun dan minimal deposit

Cara buka akun di Bareksa

Ini langkah yang bisa Anda lakukan untuk membuka akun di Bareksa:

1. Unduh aplikasi Bareksa, jika sudah buka aplikasinya.
2. Klik ikon Login di pojok sebelah kanan bawah.
3. Jika sudah klik Daftar Baru di bagian bawah.
4. Kemudian masukan data yang dibutuhkan seperti NIK, kemudian klik Mulai Proses.
5. Lengkapi data diri, alamat dan data lain seperti pendidikan, pekerjaan, penghasilan, sumber penghasilan dan tujuan investasi.
6. Pilih profill risiko yang sesuai dengan Anda.
7. Lakukan verifikasi melalui SMS ke nomor ponsel yang Anda daftarkan.
8. Verifikasi rekening dan tanda tangan elektronik

Setelah proses verifikasi berhasil , Anda akan melakukan proses aplikasi pembukaan rekening dana nasabah (RDN) secara otomatis. Jika pembukaan RDN berhasil, Anda sudah bisa langsung melakukan transaksi tanpa minimal deposit.

👉 Cara Beli Obligasi Pemerintah: ORI, SBR hingga ST!

Cara buka akun di Bibit

1. Unduh aplikasi Bibit kemudian klik Register.
2. Masukkan nomor HP Anda kemudian klik Lanjutkan. Setelah itu Anda perlu melakukan verifikasi dengan memasukan kode verifikasi yang dikirim melalui SMS.
3. Jika sudah, Anda akan diarahkan untuk mengisi kuesioner supaya Bibit mengetahui profil risiko Anda.
4. Lanjutkan dengan mengisi data diri untuk proses registrasi.
5. Isi data rekening bank dan berikan tanda tangan digital.
6. Buat PIN dan tunggu proses verifikasi yang akan selesai maksimal 1×24 jam.

Jika proses verifikasi selesai, Anda bisa melakukan transaksi membeli reksa dana. Apabila Anda ingin investasi saham di Bibit, maka perlu upgrade akun ke Bibit Plus dan membuka Rekening Dana Nasabah (RDN). Jika sudah, Anda bisa langsung investasi di saham tanpa ada minimal deposit.

Tampilan aplikasi di Bareksa vs Bibit

Aplikasi Bareksa

Aplikasi Bareksa cenderung menampilkan produk yang menurut tim Bareksa adalah produk investasi yang terbaik. Biasanya Bareksa menyediakan lima produk terbaik yang bisa Anda pilih. Fitur paling menarik dari aplikasi Bareksa ini adalah adanya produk eksklusif yang berisi aset investasi terbaik yang jarang ditemui di aplikasi lain.

Aplikasi Bibit

Aplikasi Bibit memberikan kemudahan tampilan bagi investor pemula. Kemudahan ini diterjemahkan dengan menyediakan menu dengan kategori sesuai karakteristik aset. Seperti pada gambar di bawah ini, jika Anda ingin investasi di reksa dana, Anda akan diberikan kategori Top Reksa Dana, Pencairan Instan dan Minimal 10rb.

👉 ETF, Reksa Dana atau Saham: Bagaimana Memulai Portofolio Dividen Anda?

Layanan Pengguna Bareksa vs Bibit

Layanan pengguna Bareksa

Setiap sekuritas, broker dan APERD penting memiliki layanan pengguna yang hadir untuk membuat Bareksa dekat dengan penggunanya, sehingga bisa terus memperbaiki produknya.

• Email: [email protected]
• Telepon: (021) 8067 6767
• Media Sosial: @Bareksa (Instragram, Facebook, Twitter, LinkedIn, Youtube, TikTok)
• Alamat Kantor: Jalan Kemang Raya No 14 A-B-C, RT 011, RW 001, Bangka, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan 12730.
• Live Chat

Layanan pelanggan Bibit

• Email: [email protected]
• Live Chat
• Telepon: RDTX Square Lt 35, Jl Prof Dr. Satrio No 164, Jakarta 12930

👉 ETF atau Reksa Dana: Memahami Perbedaan dan Kelebihannya

Opini Bareksa vs Bibit

Kedua aplikasi ini memiliki nilai yang baik pada App Store. Pengguna Bareksa dan Bibit memberikan nilai 4.8 dari 5 di App Store. Ini menunjukkan para pengguna puas dengan layanan yang keduanya berikan. Namun dari segi ketenaran, Bibit lebih banyak pengguna menyukainya, karena peringkatnya lebih baik.

Kedua gambar ini merupakan penilaian pengguna di App Store. Bibit lebih banyak dipilih karena menempati peringkat 56 sedangkan Bareksa peringkat 171.

Demikian halnya di Google Play Store, Bareksa mendapatkan nilai 4.3 sedangkan Bibit lebih unggul yakni 4.7. Bareksa hanya 33.000 orang yang memberikan penilaian dan ulasan. Sedangkan Bibit mendapatkan penilaian dan ulasan dari 255.000 orang.

Beberapa ulasan menyebutkan untuk respon customer services (CS) Bareksa sangat lama. Di sisi lain, untuk pencairan dana beberapa pengguna mengalami kendala seperti adanya ketidakcocokan data akun bank di aplikasi dengan akun bank di rekening asli pengguna tidak sama. Beberapa pengguna juga mengeluhkan aplikasi yang tidak berjalan baik di beberapa tipe HP.

Ulasan yang ada pada Bibit, menunjukan adanya keluhan pengguna seperti upgrade akun ke Bibit Plus yang ditolak, data yang tidak realtime, dan adanya selisih pencairan dana. Ada juga pengguna yang mengeluhkan CS tidak bisa memberikan penyelesaian masalah yang solutif dan tidak ramah.

Opini kami: mana yang lebih baik Bareksa vs Bibit?

Bareksa dan Bibit adalah aplikasi yang fokus untuk aset pendapatan tetap, utamanya reksa dana. Meski dalam perkembangannya, keduanya memberikan tambahan pilihan aset investasi seperti obligasi dan saham. Menurut kami, dengan fokus utama pada aset reksa dana maka aplikasi Bareksa dan Bibit lebih ramah untuk data aset pendapatan tetap yang tidak membutuhkan data real-time. Sehingga keduanya cocok untuk investor pemula.

Namun Bareksa lebih unggul dengan ragam aset investasi seperti emas. Serta Bareksa mulai serius menggarap aset saham dengan memberikan fasilitas Trading Limit. Ini adalah fitur untuk tambahan limit transaksi dari mitra sekuritas Bareksa yang menyesuaikan dengan tingkat risiko setiap saham. Melalui fitur ini Anda bisa mendapatkan trading limit hingga 3x kas serta 2x total portofolio saham.

Sementara Bibit lebih unggul dengan tampilan yang memudahkan pengguna memilih aset yang mereka ingin beli karena sudah ada pengkategorian sesuai sifat aset. Bibit juga menyediakan fitur SIP Saham, fitur yang memudahkan investasi rutin secara otomatis pada aset saham menggunakan metode Dollar-Cost Averaging (DCA).

Bibit juga menyediakan aset reksa dana yang underlying assetnya atau aset dasarnya sebagian kecil berinvestasi pada saham dunia. Produk tersebut adalah Reksa Dana Grow Saham Indonesia Kelas O. Namun umur reksa dana ini masih tergolong muda, dan kepemilikannya di saham AS tidaklah dalam porsi besar.

Kelebihan dan kekurangan Bareksa vs Bibit

Broker	Kelebihan	Kekurangan
Bareksa	✅ tidak ada biaya untuk pembelian dan penjualan reksa dana	❌ aplikasi berat
	✅ fee transaksi jual beli saham kompetitif	❌ CS tidak responsif
	✅ cocok untuk investor pemula
	✅ memiliki fitur trading limit untuk investasi saham
Bibit	✅ tidak ada biaya untuk pembelian dan penjualan reksa dana	❌ data tidak real-time, tidak cocok untuk trading
	✅ fee transaksi jual beli saham kompetitif	❌ tidak menyediakan investasi pada emas
	✅ cocok untuk investor pemula
	✅ rekomendasi aset di aplikasi memudahkan investor memilih aset terbaik

Pertanyaan yang sering diajukan (FAQ)