Ini Cara Impor Data Saham Yahoo Finance

Impor data saham Yahoo Finance dapat kita lakukan dengan beberapa cara yang cukup sederhana. Langkah ini dapat membantu Anda dalam melakukan analis fundamental suatu saham perusahaan sebelum berinvestasi di dalamnya.

Melalui situs tersebut, Anda dapat mengimpor beberapa data keuangan yang ada di dalamnya, seperti data historis saham, data pasar saham real time, dan data portofolio. Impor data saham Yahoo Finance dapat Anda lakukan ke aplikasi pihak ketiga seperi Microsoft Excel hingga Google Sheet.
Dalam artikel ini, kami akan membahas beberapa cara untuk melakukan impor data dari situs Yahoo Finance. Kemudian, kami juga akan membahas fitur-fitur yang tersedia pada situs tersebut.
Mari kita mulai!
Apa itu Yahoo Finance?

Yahoo Finance adalah suatu portal keuangan yang membantu penggunanya untuk membaca berita keuangan global terkini dan mengakses data-data keuangan yang tersedia. Kemudian, pengguna juga bisa mengimpor data yang mereka butuhkan untuk memudahkan dalam analisis sebelum mengambil keputusan investasi.
Portal ini tidak hanya menyediakan data dan informasi keuangan global terkini. Namun, memungkinkan Anda untuk melacak portofolio investasi sehingga aplikasi ini juga menjadi salah satu aplikasi pengatur keuangan terbaik untuk investasi di dunia.
Kemudian, mereka juga menawarkan fitur analisis saham yang memudahkan investor dalam analisis saham dan membantu membuat keputusan masuk atau keluar dari perdagangan.
Melalui Yahoo Finance, Anda dapat mengakses beberapa informasi keuangan secara gratis. Ini mencakup data pasar terkini, grafik harga hingga 5 tahun, data dari 100+ exchange dunia, dan fitur lainnya. Namun, jika Anda membutuhkan data pasar yang jauh lebih spesifik dan fitur premium lainnya, dapat berlangganan Yahoo Finance berbayar (Bronze, Silver, atau Gold) dengan biaya mulai dari US$ 7,95 per bulan.
👉Aplikasi Pengatur Keuangan Terbaik OJK untuk Pemula
Sejarah Yahoo Finance
Yahoo Finance sendiri sebenarnya sudah eksis lebih dulu sebelum Google Finance dari Google. Sejak meluncur pada tahun 1997, Yahoo Finance beberapa kali berganti kepemilikan setelah adanya akuisisi oleh Verizon dan Apollo Global Management (shadow banking terbesar AS). Saat ini, Yahoo Finance beroperasi di bawah naungan Yahoo Inc.
Sampai saat ini, situs tersebut masih menjadi salah satu situs berita keuangan terpopuler di dunia. Melansir Comcore (perusahaan analitik media AS), Yahoo Finance konsisten menduduki peringkat pertama sebagai situs berita dan riset keuangan terpopuler sejak tahun 2008 hingga Mei 2024.
Pada April 2024, Yahoo Finance mencatatkan 150 juta pengguna di seluruh dunia. Namun, dengan munculnya beberapa pesaing seperti Googel Finance, CNBC, Bloomberg, MarketWatch, dan Investing.com, membuat popularitas mereka mulai menurun.
Mereka juga rutin mengadakan Yahoo Finance Awards untuk memberikan apresiasi pada perusahaan global dengan kinerja keuangan yang baik sepanjang tahun. Dalam penghargaan tersebut, mereka juga mempertimbangkan faktor lainnya seperti inovasi, kepemimpinan, hingga dampak industri. Dalam melakukan penilaian, mereka memilih para juri yang berasal dari financial expert dan jurnalis.
Berikut beberapa informasi penting dari Yahoo Finance:
- Nama perusahaan: Yahoo Inc.
- Tahun rilis: 1997.
- Fitur utama: Pelacakan portofolio investasi, berita pasar terkini, analisis saham.
- Platform: Aplikasi Yahoo Finance (Android dan iOS), dan website.
- Layanan bahasa: Tersedia dalam Bahasa Indonesia.
- Biaya: Gratis dengan fitur terbatas.
Cara Melihat Harga Saham di Yahoo Finance
Sebelum melakukan impor data saham Yahoo Finance, mari kita melihat cara untuk melihat harga saham perusahaan pada situs tersebut. Ada dua cara yang dapat Anda lakukan, pertama melalui website dan yang kedua melalui aplikasi mobile Yahoo Finance.
Berikut langkah-langkah yang perlu Anda perhatikan:
Yahoo Finance – Website

- Buka situs Yahoo Finance di browser Anda.
- Pada halaman utama situs Yahoo Finance, Anda bisa mengetikkan kode saham di kolom pencarian. Misalnya Anda ingin mencari harga saham Bank Central Asia, maka tinggal ketik BBCA.
- Kemudian, akan muncul saham BBCA yang dapat Anda pilih.
- Selanjutnya, Yahoo Finance akan mengarahkan Anda ke halaman informasi dan grafik harga dari saham BBCA.
- Anda bisa melihat pergerakan harga saham BBCA dan sejumlah data keuangan penting untuk analisis lebih lanjut.
Aplikasi Mobile Yahoo Finance
Cara kedua untuk melihat harga saham di Yahoo Finance adalah melalui aplikasi mobile yang dapat Anda unduh lewat Google Play Store dan App Store. Berikut langkah-langkahnya:
- Pertama, unduh aplikasi Yahoo Finance.
- Buka aplikasi Yahoo Finance.
- Selanjutnya, ketikkan kode saham perusahaan yang ingin Anda cari di kolom pencarian. Misalnya Anda ingin mencari saham BBRI.
- Kemudian, akan muncul saham BBRI yang dapat Anda pilih.
- Selanjutnya, Yahoo Finance akan mengarahkan Anda ke halaman informasi dan grafik harga dari saham BBRI.
- Pada halaman informasi dan grafik harga saham BBRI, Anda bisa melihat pergerakan harga saham BBRI hingga rasio keuangan penting lainnya.
Panduan Impor Data Historis Saham dari Yahoo Finance ke Excel
Seperti yang telah kami jelaskan sebelumnya, Anda dapat melakukan impor data saham Yahoo Finance ke aplikasi pihak ketiga. Berikut langkah-langkah yang dapat Anda perhatikan
- Buka situs Yahoo Finance melalui https://finance.yahoo.com/.
- Pada kolom pencarian, Anda bisa mengetikkan kode saham yang akan Anda cari.
- Kemudian, mereka akan mengarahkan Anda ke halaman informasi saham.
- Klik Historical Data dan pilih rentang periode waktu yang ingin Anda cari.

- Untuk bisa mengimpor langsung data historis saham dari Yahoo Finance, investor perlu berlangganan Yahoo Finance berbayar terlebih dahulu. Namun, Anda tidak perlu khawatir karena dapat melakukannya dengan gratis dan mudah menggunakan ChatGPT.
Impor Data Historis Saham dari Yahoo Finance Menggunakan ChatGPT
Selanjutnya, mari kita melihat langkah-langkah untuk impor data saham Yahoo Finance tanpa harus berlangganan dengan menggunakan ChatGPT. Berikut panduannya:
- Lakukan screenshot gambar data historis saham yang ingin Anda ambil. Jika datanya banyak, Anda bisa membaginya ke menjadi beberapa bagian.

- Selanjutnya, buka situs ChatGPT. Namun, pastikan Anda sudah membuat akun ChatGPT terlebih dahulu.
- Upload hasil screenshot gambar data historis saham ke ChatGPT. Kemudian, masukkan perintah untuk mengubah gambar tersebut menjadi file Excel, misalnya “Tolong buatkan saya file Excel”.

- Selanjutnya, Anda bisa mengunduh file Excel sudah ChatGPT ubah.
- Lalu, Anda bisa membuka file Excel tersebut di Microsoft Excel.

- Anda bisa mengulangi cara yang sama jika data historis saham yang Anda ambil sangat banyak. Pada ilustrasi di atas, kami menggunakan contoh data historis saham BBCA dengan rentang waktu bulanan.
👉Cara Beli Saham BBCA untuk Pemula, Lengkap & Praktis!
Selain dengan menggunakan bantuan ChatGPT, Anda juga dapat mengimpor data saham dari Yahoo Finance dengan menggunakan script Phyton. Namun, cara tersebut lebih sulit bagi orang awam karena butuh pemahaman mengenai coding dalam bahasa pemrograman.
Cara Mendapatkan Data Dividen Saham dari Yahoo Finance
Selain melakukan impor data saham, Anda juga dapat melakukan impor data historis terkait dividen perusahaan dari Yahoo Finance. Berikut langkah-langkah yang harus Anda perhatikan untuk melakukan hal tersebut:
- Buka situs Yahoo Finance melalui https://finance.yahoo.com/.
- Pada kolom pencarian, ketikkan kode saham yang ingin Anda cari.
- Kemudian, Yahoo Finance akan mengarahkan Anda ke halaman informas saham.
- Klik Historical Data dan pilih rentang periode waktu yang ingin Anda cari.
- Jangan lupa pilih Dividends Only.

- Untuk bisa langsung mengimpor data historis dividen saham tersebut, Anda butuh bantuan aplikasi pihak ketiga (ChatGPT).
Mengkonversi Data Dividen Saham di Yahoo Finance ke Excel
Selanjutnya, kita akan melihat langkah-langkah yang perlu Anda lakukan untuk mengubah data dividen yang ada di Yahoo Finance menjadi file Excel. Berikut langkah-langkahnya.
- Buka situs ChatGPT, buat akun terlebih dahulu jika Anda belum punya akun ChatGPT sebelumnya.
- Upload hasil screenshot gambar data historis saham ke ChatGPT. Jangan lupa untuk memasukkan perintah sebagai berikut “Tolong buatkan saya file Excel”.

- Selanjutnya, Anda bisa mengunduh file Excel yang ChatGPT buatkan.
- Lalu, Anda bisa membuka file Excel tersebut di Microsoft Excel.

Pada panduan di atas, kami menggunakan contoh saham BBRI. Ini karena saham BBRI termasuk salah satu emiten yang selalu membagikan dividen kepada pemegang saham setiap tahun. Pada 23 April 2025 lalu, BBRI telah membagikan dividen senilai Rp208,4 per saham kepada para pemegang sahamnya.
👉 Bagaimana Cara Beli Saham BRI (BBRI)?
Fitur-Fitur Yahoo Finance
Ada beberapa fitur dari Yahoo Finance yang dapat Anda gunakan dalam melakukan analisis dan pengelolaan investasi. Berikut beberapa fitur beserta penjelasannya:
Fitur | Penjelasan |
Data Pasar Real Time | ✅Yahoo Finance menyediakan pembaruan harga secara berkala pada saham, cryptocurrency, dan obligasi. Selain itu, investor juga bisa mengakses berbagai berita keuangan global terkini untuk mengetahui informasi pasar dan dapat membantu Anda dalam mengambil keputusan investasi. ✅ Berita keuangan global terkini dan analisis yang dipublikasikan di Yahoo Finance berasal dari sumber yang kredibel atau konten asli dari tim jurnalis. |
Analisis Saham | ✅ Investor bisa mengambil data saham dari Yahoo Finance seperti data dividen, data historis saham, dan mencari berbagai saham di dunia yang listing di sejumlah bursa saham dunia. ✅ Tersedia grafik harga yang dapat digunakan investor untuk memantau pergerakan harga pasar dan menganalisis tren pasar. ✅ Tersedia berbagai indikator teknikal yang bisa membantu investor dalam membaca tren pasar dan mengidentifikasi pola chart yang terbentuk di grafik harga. |
Manajemen Portofolio | ✅ Melalui Yahoo Finance, investor bisa menggunakan fitur Pelacakan Portofolio untuk melacak kinerja portofolio investasi secara keseluruhan. ✅ Selain menyediakan fitur Pelacakan Portofolio, Yahoo Finance juga menyediakan tool untuk membantu investor dalam mengelola keuangan pribadi. Dimana, investor bisa melacak pengeluaran dan menyusun anggaran keuangan pribadi di Yahoo Finance. |
Terintegrasi ke Banyak Platform | ✅ Setidaknya ada 22 platform yang bisa terintegrasi langsung dengan Yahoo Finance seperti Langflow, MATCHAIN, ERA, Chainwire, dll. |
Alert | ✅ Fitur Yahoo Finance yang memungkinkan pengguna untuk mengaktifkan notifikasi dan mendapatkan notifikasi jika harga aset telah mencapai target price. |
Apa Perbedaan Google Finance vs Yahoo Finance?
Sebagai market leader, banyak investor yang sering membandingkan mana yang lebih baik antara Google Finance dan Yahoo Finance. Pada dasarnya, kedua portal keuangan tersebut memiliki kelebihan dan kekurangan dapat Anda sesuaikan dengan kebutuhan.

Jika Anda seorang investor berpengalaman yang membutuhkan banyak alat untuk melakukan manajemen portofolio dan ingin melakukan riset mendalam pada suatu emiten. Anda bisa memilih Yahoo Finance dengan paket Gold dengan biaya langganan sebesar $39,95 per bulan.
Dengan biaya langganan tersebut, Anda bisa menggunakan fitur premium chart premium portofolio, premium research, dan lain-lain. Fitur premium dari paket Gold tersebut dapat membantu Anda dalam mengelola portofolio investasi dan melakukan riset mendalam pada suatu emiten.
Namun, jika Anda tidak membutuhkan alat analisis tingkat lanjut dan riset mendalam dengan tampilan yang lebih user friendly, Anda dapat mencoba Google Finance.
Kemudian, perbedaan mendasar selanjutnya dari kedua portal keuangan tersebut terletak pada integrasi platform.
Google Finance hanya dapat Anda integrasikan dengan Google dan Google Take Out. Sementara Yahoo Finance dapat Anda integrasikan ke 22 platform, di antaranya Langflow, Innovid, MATCHAIN, ERA, Chainwire, dan TaxDome.
👉 Jika Anda tertarik untuk menggunakan Google Finance, baca panduan berikut: Cara Impor Data Saham dari Google Finance.
Impor Data Saham Yahoo Finance – Kesimpulan
Kesimpulannya, Yahoo Finance dan platform sejenis lainnya hanya menjadi alat bantu investor dalam melakukan analis fundamental maupun teknikal pada suatu saham yang akan mereka beli. Ini karena keduanya memiliki kekurangan dari segi keterbatasan data, faktor eksternal, dan psikologi pasar. Sehingga, membuat analisis teknikal dan fundamental yang mereka sediakan tidak selalu tepat.
- 👉Panduan Lengkap Analisis Fundamental untuk Investor Pemula
- 👉Indikator Teknikal Terbaik Untuk Trading
Oleh karena itu, setiap investor wajib memiliki pemahaman mendalam terkait kondisi pasar dan mampu mengendalikan psikologi mereka.
Pemilihan broker juga menjadi hal yang penting dalam mengoptimalkan keuntungan Anda. Ini karena dengan memilih broker yang memiliki komisi termurah dan sudah teregulasi OJK, Anda dapat mengoptimalkan keuntungan dari investasi saham.
Berikut 3 rekomendasi yang kami berikan:
Melalui ketiga broker tersebut, Anda dapat berinvestasi dengan aman dan nyaman di pasar modal. Ini karena ketiganya menjadi penyedia aplikasi saham terbaik Indonesia.
Pertanyaan yang sering diajukan (FAQ)
Yahoo Finance adalah platform keuangan yang menyediakan data pasar saham, berita ekonomi global, grafik harga, dan analisis keuangan suatu emiten. Investor dapat memanfaatkan Yahoo Finance untuk melihat harga saham, data historis, rasio keuangan, hingga laporan dividen. Platform ini juga memiliki fitur pelacakan portofolio dan terintegrasi ke Excel maupun Google Sheet. Cocok untuk analisis fundamental maupun teknikal sebelum membeli atau menjual saham di pasar modal.
Yahoo Finance versi gratis sudah cukup untuk kebutuhan investor pemula. Fitur dasarnya seperti melihat harga saham real-time, grafik pergerakan harga, data historis, hingga informasi dividen bisa diakses tanpa biaya. Investor pemula juga bisa memantau portofolio dan membaca berita pasar terkini. Meskipun tidak selengkap versi berbayar, fitur gratis ini sudah membantu dalam melakukan analisis dasar sebelum membeli atau menjual saham di pasar modal.