Apa itu Asuransi & jenis-jenis Asuransi

Pelajari secara menyeluruh apa itu asuransi dan jenis-jenis asuransi serta cara memilih asuransi yang paling sesuai dengan kebutuhan Anda. Kami akan mengulas cakupannya, perbedaan dan tips cara memilih asuransi dengan percaya diri.
Saat ini asuransi adalah salah satu sarana dasar untuk melindungi aset dan properti kita dari risiko yang tak terduga yang mungkin timbul di masa depan. Mulai dari kecelakaan hingga penyakit kritis, memiliki asuransi bisa membuat perbedaan antara menghadapi situasi sulit dengan tenang atau menghadapinya dengan kekhawatiran dan biaya yang besar.

Jika Anda sedang mempertimbangkan untuk membeli asuransi atau sekedar ingin memahami apa itu asuransi, artikel ini akan sangat membantu!
👉🏻 Mulai investasi Anda dari sekarang untuk jaminan di masa tua yang lebih baik: Apa itu Investasi & Apa Saja Instrumen Investasi?
Apa itu asuransi?
Asuransi adalah sebuah kontrak di mana perusahaan asuransi menanggung risiko tertentu dengan mendapatkan imbalan premi. Ketika suatu insiden yang ditanggung terjadi, perusahaan akan mengganti kerugian atau memperbaiki kerusakan tersebut, sehingga Anda terhindar dari pengeluaran tak terduga.
Saat ini, dengan inflasi yang membuat biaya perbaikan dan perawatan kesehatan swasta semakin mahal, memiliki polis yang tepat menjadi rumit. Saat ini asuransi kesehatan dan mobil rata-rata mulai dari Rp 200.000 – Rp 500.000 per bulan. Ini semua tergantung pada pilihan risiko apa saja yang ditanggung.
👉🏻 Disamping asuransi, penting bagi Anda untuk melindungi aset dari sekarang melalui investasi: Tips Investasi untuk Pemula, Bisa Dapat Cuan!
Istilah penting dalam polis asuransi
Istilah | Pengertian | Mengapa Penting? |
Premi | pembayaran berkala (bulanan, triwulanan atau tahunan) yang Anda lakukan untuk menjaga polis asuransi tetap aktif. | Pastikan menyesuaikan manfaat dengan premi agar biaya tetap optimal |
Pertanggungan (Coverage) | Risiko yang dijamin oleh perusahaan asuransi serta batasannya | Baca polis dengan teliti supaya saat klaim tidak ditolak |
Deductible | Batas biaya yang harus dibayar sendiri oleh Anda sebagai tertanggung sebelum perusahaan asuransi menanggung sisanya | Dapat menurunkan premi tetapi bisa meningkatkan biaya pribadi saat klaim |
Uang Pertanggungan (UP) atau Sum Insured | Jumlah maksimal yang akan dibayarkan perusahaan asuransi per klaim atau per tahun atau saat polis berakhir masa kontraknya | Pastikan nilainya sesuai dengan kebutuhan dan nilai sebenarnya dari aset yang diasuransikan. |
Polis Asuransi | Dokumen resmi perjanjian atau kontrak antara nasabah dan perusahaan asuransi. | Isinya adalah syarat, ketentuan, hak dan kewajiban masing-masing pihak. |
Manfaat Asuransi | Hak finansial yang diterima nasabah ketika risiko terjadi | Bisa berupa hanya uang pertanggungan saja dan manfaat tunai |
Masa Tunggu (waiting period) | Periode waktu sejak polis aktif hingga manfaat bisa digunakan. | Selama masa ini klaim tidak bisa diajukan, biasanya syarat dan ketentuan tersedia di polis. Misalkan jenis penyakit yang harus melewati masa tunggu baru bisa Anda klaim. |
Lapse | Kondisi polis tidak aktif karena premi tidak dibayarkan. | Saat polis tidak aktif, klaim tidak dapat diajukan. Anda dapat mengaktifkan kembali dengan membayar premi lagi. |
Raider atau Manfaat Tambahan | Perlindungan tambahan yang bisa bisa ditambahkan ke polis utama. | Manfaatnya beragam seperti manfaat tambahan untuk penyakit kritis hingga pembebasan premi jika mengalami kondisi atau risiko tertentu. |
Nilai tunai atau Manfaat Investasi | Dana yang terbentuk pada asuransi baik tradisional maupun unitlink setelah jangka waktu tertentu. | Dapat Anda tarik sewaktu-waktu membutuhkan atau dicairkan berkala sesuai perjanjian dalam polis |
Jenis-jenis asuransi di Indonesia
Saat Anda akan melindungi aset, kesehatan dan keuangan di masa depan, penting untuk mengetahui perbedaan dari setiap jenis-jenis asuransi yang ada di Indonesia. Setiap jenis asuransi dibuat untuk menanggung risiko secara spesifik dan membantu Anda menghindari risiko yang terjadi di masa depan yang bisa memengaruhi keuangan.
Mulai dari jenis asuransi yang paling umum seperti asuransi mobil atau kesehatan hingga asuransi yang jarang orang ketahui seperti asuransi jiwa dan asuransi gagal bayar sewa akan kami jelaskan berbagai jenis asuransi yang bisa Anda beli.

Asuransi perorangan atau asuransi personal
- Asuransi Jiwa: ini jenis asuransi yang memberikan kompensasi finansial untuk ahli waris apabila tertanggung meninggal dunia. Ada juga jenis asuransi jiwa yang mencakup perlindungan atas cacat tetap atau penyakit kritis.
- Asuransi kesehatan: adalah asuransi yang menawarkan perlindungan medis swasta termasuk akses konsultasi, pemeriksaan diagnostik, rawat inap dan pengobatan. Di asuransi kesehatan ini ada produk yang menawarkan sistem co-payment yaitu biaya yang ditanggung bersama.
- Asuransi perjalanan: travel insurance menanggung risiko tidak terduga selama perjalanan seperti bantuan medis di luar negeri, pembatalan perjalanan termasuk delay atau penundaan, kehilangan bagasi hingga repatriasi.
- Asuransi kematian: menanggung biaya terkait dengan meninggalnya tertanggung mulai dari layanan pemakaman, prosedur hukum hingga transportasi yang diperlukan.
👉🏻 7 Kesalahan Pemula Saat Investasi Dividen Saham, Hindari!
Asuransi umum
- Asuransi rumah: melindungi rumah Anda dari kerusakan material yang bisa disebabkan oleh kebakaran, banjir, pencurian dan risiko lainnya. Biasanya asuransi ini menawarkan perlindungan pada bangunan atau isinya atau keduanya.
- Asuransi mobil: jenis asuransi yang wajib Anda miliki jika punya kendaraan. Asuransi ini bisa menanggung risiko kerusakan pada kendaraan Anda sendiri maupun pihak lain yang kendaraannya rusak karena kendaraan Anda.
- Asuransi gagal bayar sewa: asuransi yang berguna bagi pemilik properti yang menyewakan properti tersebut. Menjamin penerimaan uang sewa meski penyewa berhenti membayar. Biasanya mencakup layanan konsultasi hukum serta pembelaan hukum jika kasus perlu diselesaikan di pengadilan.
- Asuransi untuk pekerja mandiri & bisnis: asuransi khusus untuk wirausaha, pekerja lepas maupun perusahaan. Perlindungannya meliputi asuransi tanggung gugat profesi, kecelakaan kerja, kehilangan pendapatan akibat sakit atau cuti medis.
Asuransi tabungan dan pensiun
- Asuransi tabungan: jenis asuransi untuk merencanakan tabungan dan biasanya menawarkan imbal hasil yang tetap dan biasanya terhubung dengan produk keuangan. Asuransi bisa diklaim pada jangka waktu tertentu atau tergantung pada masa polis berakhir.
- Asuransi pensiun atau dana pensiun: menjamin penghasilan atau modal ketika mencapai usia pensiun. Dirancang khusus untuk Anda yang menginginkan stabilitas keuangan dan tidak bersedia menanggung risiko investasi.
👉🏻 Rekomendasi Dana Pensiun Terbaik 2025, Mana Yang Paling Untung?
Jenis asuransi terbaik
Saat menentukan jenis asuransi yang terbaik, Anda harus menganalisa kebutuhan, aset, kondisi saat ini dan anggaran yang Anda miliki. Terkadang, mengombinasikan beberapa asuransi bisa menjadi pilihan yang tepat untuk mendapatkan proteksi yang optimal.
- Jika Anda memiliki keluarga, asuransi jiwa bisa memberikan Anda ketenangan.
- Jika Anda pekerja lepas atau pekerja mandiri, asuransi yang lindungi Anda saat cuti bisa menjadi pilihan penting.
Tips sebelum membeli asuransi
- Bandingkan produk asuransi dari perusahaan yang berbeda dan bca dengan cermat syarat dan ketentuan polis
- Perhatikan limit pertanggungan, deductible dan pengecualian.
- Pertimbangkan apakah kamu hanya membutuhkan produk asuransi yang melindungi di negara tempat kamu tinggal saja atau membutuhkan perlindungan internasional.
- Review polis asuransi Anda secara tahunan untuk menyesuaikan dengan kebutuhan baru Anda.
👉🏻 Apa itu Passive Income, Keuntungan Menjanjikan Penghasilan Pasif
Pertanyaan yang sering diajukan (FAQ)
Semua tergantung pada kebutuhan Anda. Jika Anda ingin melindungi diri dari risiko yang menyebabkan Anda keluar banyak biaya atau kehilangan pendapatan maka Anda bisa menggunakan asuransi.
Perusahaan asuransi bisa membatalkan polis Anda dan Anda tidak akan mendapatkan manfaat proteksi hingga kehilangan manfaat finansial lainnya.
Ya, tetapi ketika terjadi risiko Anda hanya bisa menggunakan satu polis saja karena kompensasi tidak bersifat kumulatif.
Setiap asuransi memiliki ketentuan yang berbeda. Uang pertanggungan untuk asuransi jiwa bisa cair saat Anda meninggal dunia, namun jika hingga batas akhir kontrak Anda masih hidup maka tidak ada uang pertanggungan yang bisa dicairkan kecuali dana yang terkumpul dari investasi jika Anda menggunakan asuransi unitlink. Asuransi pendidikan bisa dicairkan sesuai dengan perjanjian pada polis biasanya pada usia tertentu anak.
Jika Anda berhenti maka perusahaan asuransi tidak akan mengembalikan uang premi yang sudah Anda bayar. Namun Anda bisa baca kembali polis yang sudah Anda dapatkan untuk memastikannya. Biasanya produk asuransi yang bisa mengembalikan uang premi memiliki ketentuan refundable tersendiri.
Artikel Terkait