Apa itu Indeks FTSE 100 & Saham Indonesia yang Terdaftar

Indeks FTSE menjadi indeks saham yang populer di kalangan para investor. Ini karena indeks saham tersebut menjadi indeks yang terbesar dan tertua di dunia. Sehingga, menjadi salah satu barometer pasar saham terpenting yang pernah ada.

Dalam artikel ini, kami akan membahas apa itu indeks FTSE? Kemudian, kami juga akan membahas metode pembobotannya dan cara berinvestasi dalam indeks saham tersebut. Yuk, simak untuk tahu lebih jelas!

mengenal apa itu indeks FTSE 100 dan daftar saham Indonesia yang masuk dalam indeks ini!

Apa itu Indeks FTSE 100?

FTSE 100 yang memilki ucapan “Footsie 100“, adalah indeks saham utama dan menjadi acuan pada London Stock Exchange (LSE). Indeks ini memiliki kepanjangan Financial Time Stock Exchange. Sesuai dengan namanya, indeks tersebut terdiri dari 100 saham utama yang terdaftar pada LSE.

Indeks ini berdiri pada 3 Januari 1984 dengan FTSE Group sebagai pendirinya. Untuk termasuk ke dalam indeks tersebut, sebuah saham perusahaan memiliki beberapa kriteria sebagai berikut:

  • Perusahaan harus memiliki kapitalisasi pasar yang besar dan termasuk dalam 100 perusahaan besar dalam LSE.
  • Saham perusahaan harus memiliki likuditas yang tinggi, sehingga perdagangannya dapat dilakukan dengan mudah.
  • Perusahaan yang termasuk ke dalam indeks FTSE wajib perusahaan asal Inggris.

Per November 2024, Indeks tersebut memiliki kapitalisasi pasar mencapai US$ 2,6 triliun. Sehingga, indeks tersebut mencakup lebih dari 50% dari total kapitalisasi pasar saham di LSE. Hal tersebut menjadikan FTSE 100 sebagai representasi utama dari pasar saham Inggris.

Kemudian, evaluasi pada indeks saham tersebut terjadi setiap kuartal, biasanya setiap bulan Maret, Juni, September, dan Desember. Penyesuaiannya berdasarkan pergerakan kapitalisasi pasar suatu perusahaan, sehingga mereka dapat masuk atau keluar dari indeks.

Indeks ini menggunakan sistem pembobotan berdasarkan kapitalisasi pasarnya. Sehingga, jika suatu saham memilki kapitalisasi pasar yang lebih besar, akan memiliki bobot yang lebih tinggi dalam indeks. Namun, hanya saham yang tersedia untuk publik yang termasuk ke dalam pembobotan, sehingga saham yang dimiliki oleh pemegang saham besar atau institusi tertentu tidak termasuk ke dalam pembobotan indeks.

FTSE Group tidak hanya menyediakan FTSE 100, mereka juga menyediakan indeks lain seperti FTSE 250, FTSE All-Share, dan indeks lainnya. Indeks-indeks tersebut membantu investor dalam memahami kinerja pasar dalam berbagai sektor dan wilayah geografis.

👉🏻 Pelajari lebih lanjut Ini Indeks Saham Dunia Terpopuler sebagai pilihan investasi yang menarik

Indeks FTSE Populer Lainnya Selain FTSE 100

Berikut merupakan indeks populer lainnya dari FTSE selain FTSE 100:

FTSE 250

Indeks pasar saham yang mencakup 250 perusahaan menengah terbesar berdasarkan kapitalisasi pasarnya pada London Stock Exchange (LSE). Evaluasi pada indeks tersebut terjadi setiap kuartal untuk memastikan perusahaan memenuhi kriteria berkaitan dengan kapitalisasi dan likuiditas. FTSE 250 juga berguna menjadi indikator perekonomian Inggris dalam cakupan yang lebih domestik daripada FTSE 100.

FTSE All-Share

Indeks ini berisikan seluruh perusahaan yang terdaftar pada main market di LSE. Sehingga, indeks tersebut terdiri dari FTSE 100, FTSE 250, dan FTSE SmallCap. Indeks ini mencerminkan 98% total kapitalisasi pasar saham yang ada di Inggris sehingga menjadikannya representasi luas dari kinerja pasar saham di negara tersebut. Evaluasi indeksnya terjadi setiap kuartal.

FTSE Global Equity Index Series (GEIS)

Indeks ini berisikan kumpulan indeks saham pada lebih dari 49 pasar yang ada di seluruh dunia. Sehingga, indeks ini mencerminkan 99% kapitaliasai pasar global yang dapat Anda investasikan. FTSE GEIS mencakup berbagai kategori seperti developed market, emerging market dengan berbagai segmentasi kapitalisasi pasar.

Evaluasi indeks tersebut terjadi setiap tiga bulan sekali, yaitu pada bulan Maret, Juni, September, dan Desember.

Dalam melakukan pembobotan, indeks tersebut menggunakan sistem free float-adjusted market capitalization. Hal yang membuat indeks ini menarik bagi kita adalah adanya saham-saham perusahaan Indonesia di dalamnya. Beberapa perusahaan besar seperti GoTo, Kalbe Farma, dan United Tractors.

Daftar Saham Anggota Indeks FTSE 100

Indeks ini membantu kita melihat saham-saham penting yang ada pada Bursa Saham London. Oleh karena itu, ada beberapa sektor yang menarik untuk kita perhatian, seperti layanan perbankan, industri, dan kesehatan. Berikut merupakan peringkat 5 besar perusahaan yang ada pada indeks tersebut beserta informasi penting lainnya:

Nama PerusahaanTickerKapitalisasi Pasar
AstraZenecaAZNUS$ 205.04 Miliar
ShellSHELUS$ 196.71 Miliar
HSBC HoldingsHSBCUS$ 174.18 Miliar
UnileverULUS$ 147.15 Miliar
RELXRELXUS$ 90.09 Miliar

Berikut merupakan distribusi sektor dari indeks tersebut:

Daftar Saham Anggota Indeks FTSE 100
Distribusi Sektor dari FTSE 100

Dari gambar di atas kita dapat melihat bahwa pembobotan sektor terbesar yang ada pada indeks tersebut berasal dari sektor kesehatan dengan bobot 12,52%. Sektor perbankan menempati peringkat kedua dengan bobot 12,44%. Selanjutnya, pada peringkat ketiga ditempati oleh sektor industri dengan bobot 11,76%.

Imbal Hasil FTSE 100 dalam 10 Tahun Terakhir

FTSE indeks

FTSE 100 telah menunjukkan kinerja yang solid dengan kenaikan 22,9% dalam 10 tahun terakhir. FTSE mengalami penurunan paling dalam saat seluruh dunia menghadapi pandemi Covid-19 di tahun 2020. Namun indeks ini kembali menunjukkan kekuatannya, dan menembus harga tertingginya pada 15 Mei 2024 yaitu 8.445.

Cara investasi di Indeks FTSE bagi investor Indonesia?

Sayangnya, jika yang Anda maksud adalah indeks FTSE 100 maka berinvestasi di dalamnya haruslah melalui broker internasional yang menyediakan akses ke perdagangan indeks tersebut, menyediakan saham-saham yang terdaftar sebagai konstituen dan ETF yang menggunakan indeks FTSE 100 sebagai underlying assetnya.

Berikut daftar ETF terbaik yang mereplika kinerja FTSE 100:

ETFImbal hasil 3 tahun
iShares Core FTSE 10034,16%
Vanguard FTSE 100 GBP Acc34,15%
Vanguard FTSE 100 ETF Distributing34,10%

Namun, Anda bisa berinvestasi pada saham dan ETF di Indonesia yang masuk dalam indeks FTSE Global Equity Indonesia. Anda bisa berinvestasi melalui sekuritas legal di Indonesia

Saham Indonesia yang masuk indeks FTSE Global Equity Indonesia

Konstituen saham yang menghuni indeks FTSE Global Equity akan terus mengalami perubahan tergantung perkembangan pasar dan hasil evaluasi dari FTSE. Berikut data terbaru saham-saham Indonesia yang masuk dalam indeks FTSE Global Equity per berlaku 23 Desember 2024:

SahamFTSE All-World Index (bobot)FTSE Emerging (bobot)
Amman Mineral Internasional (AMMN)0,01%0,09%
Astra International (ASII)0,01%0,08%
Bank Central Asia (BBCA)0,05%0,46%
Bank Mandiri (BMRI)0,03%0,25%
Bank Rakyat Indonesia (BBRI)0,03%0,28%
Bank Negara Indonesia (BBNI)0,01%0,06%
Gojek Tokopedia (GOTO)0,01%0,05%
Telekomunikasi Indonesia (TLKM)0,01%0,11%
Unilever Indonesia (UNVR)0,01%
Adaro Energy (ADRO)0,03%
Sumber Alfaria Trijaya (AMRT)0,05%
Merdeka Copper Gold (MDKA)0,04%
Kalbe Farma (KLBF)0,03%
Indofood Sukses Makmur (INDF)0,03%

👉🏻 10 Sekuritas Terbaik di Indonesia, Investasi Aman dan Terpercaya

ETF & Reksadana FTSE Global Equity – Indonesia

Ketika berinvestasi di ETF, Anda membeli saham di dana terdiversifikasi yang mereplikasi indeks FTSE Global Equity yang di dalamnya ada saham Indonesia. Hal ini memungkinkan Anda memperoleh eksposur luas ke perusahaan-perusahaan yang membentuk indeks dan mendiversifikasi risiko Anda. 

Mandiri Indeks FTSE Indonesia ESG Kelas A

  • Jenis: reksa dana indeks
  • Total dana kelolaan: Rp 121,76 miliar
  • Imbal hasil dalam satu tahun: 1,57%
  • Imbal hasil sejak peluncuran (Mei 2022): 2,25% per 12 Desember 2024

Trimegah FTSE Indonesia Low Volatility Factor Index

  • Jenis: reksa dana indeks
  • Total dana kelolaan: Rp 108,67 miliar
  • Imbal hasil dalam satu tahun: – 1,51%
  • Imbal hasil dalam 3 tahun: 15,23%

Pinnacle FTSE Indonesia ETF (XPFT)

  • Jenis: ETF
  • Total dana kelolaan: Rp 258,85 miliar
  • Imbal hasil sejak awal tahun: -7,49%
  • Imbal hasil dalam 3 tahun: 9,83%
  • Imbal hasil dalam 5 tahun: 10,03%

Insight ETF FTSE Indonesia Low Volatility Factor Index (XILV)

  • Jenis: ETF
  • Total dana kelolaan: Rp 4,06 miliar
  • Imbal hasil sejak awal tahun: 1,41%
  • Imbal hasil dalam 3 tahun: 33,24%

Cara beli saham, ETF dan reksa dana FTSE Indonesia

Anda bisa membeli saham, ETF dan reksa dana FTSE Global Equity – Indonesia melalui sekuritas yang terdaftar di OJK. Kami akan memberi contoh cara membeli dan memantau kinerjanya melalui IPOT!

Cara beli ETF dan reksa dana di IPOT untuk investor pemula

  1. Buka aplikasi IPOT, kemudian klik ikon rumah
  2. Scroll ke bawah dan pilih IPOTFund
  3. Klik ikon bertanda daun untuk melihat reksa dana dan ikon bertanda keranjang untuk melihat ETF
  4. Pilih produk yang Anda inginkan atau klik ikon search untuk mencari reksa dana dan saham, ketik FTSE sebagai kata kunci
  5. Setelah memilih produk yang Anda inginkan, klik subscribe untuk beli
  6. Masukkan jumlah yang ingin Anda beli kemudian klik Submit

Cara beli saham di IPOT untuk investor pemula

  1. Buka aplikasi IPOT, kemudian pilih Saham Easy
  2. Kemudian pilih ikon search untuk mencari saham yang Anda inginkan
  3. Anda juga bisa memilih daftar yang sudah dikelompokkan sesuai indeks seperti 30 IPO terakhir, IDX30, LQ45 hingga Kompas100.
  4. Setelah memilih sahamnya, Anda bisa klik EZ Buy jika ingin membelinya langsung dengan harga yang sudah disesuaikan dengan harga pasar saat itu atau Anda bisa memilih harga . Masukkan jumlah lot yang diinginkan. Minimal pembelian saham yaitu sebanyak 1 lot atau setara 100 lembar saham.
  5. Kemudian swipe to buy
  6. Setelah itu silakan scroll ke bawah untuk melihat order status Anda

👉🏻 Ipot vs Stockbit: Mana Aplikasi Investasi yang Cocok untuk Anda?

Kesimpulan

Berinvestasi pada indeks FTSE memberikan Anda beragam keberuntungan. Investasi pada indeks FTSE 100 memberikan Anda eksposur yang luas pada saham-saham internasional dengan diversifikasi yang juga besar baik dari segi sektor maupun wilayah.

Untuk berinvestasi pada saham, reksa dana atau ETF Indonesia yang menggunakan indeks FTSE Global Equity juga memberikan jaminan bahwa aset tersebut memiliki kualifikasi yang baik. Kualifikasi ini mulai dari ukuran perusahaan yang besar, kredibilitas perusahaan hingga volatilitas harga yang lebih stabil.

👉🏻 ETF Terbaik pada Indeks Dow Jones

Pertanyaan yang sering diajukan (FAQ)

Apa saja daftar saham terbesar Indonesia yang masuk indeks FTSE?

Daftar saham terbesar Indonesia yang masuk indeks FTSE Global Equity adalah BBCA, BMRI dan BBRI.

Bagaimana cara investor Indonesia bisa berinvestasi di FTSE 100?

Investor Indonesia bisa berinvestasi melalui ETF atau saham yang menjadi konstituen FTSE 100. Namun Anda harus mengaksesnya melalui broker internasional yang terdaftar di otoritas keuangan London. Pilihan lain adalah Anda bisa melakukan trading indeks FTSE 100 di broker resmi Indonesia seperti Finex atau Octa Investama Berjangka

Bisakah berinvestasi di FTSE 100 secara keseluruhan?

Ya, Anda bisa berinvestasi di FTSE 100 secara keseluruhan dengan membeli produk ETF yang menggunakan indeks ini sebagai acuan untuk mereplika kinerjanya.

Artikel Terkait